Sesungguhnya pendengaran, penglihatan dan hati, semuanya itu akan diminta pertanggungan jawabnya” [QS. Al Isra’: 36]

Setiap yang diberi amanah akan dipertanyakan pertanggung jawabannya. Begitu pula yang dilakukan oleh pengurus FORKOM atas tanggungjawab yang diembannya. Setiap tahunnya FORKOM melaksanakan Muktamar, konferensi yang dihadiri oleh wakil organisasi keislaman/pengajian-pengajian kota se-Jerman.

Pada acara ini, dipilih Ketua umum FORKOM (Ketum FORKOM) yang baru dan dilepaskan Ketua FORKOM dari jabatan yang diembannya. Sebelum acara pemindahan jabatan, Ketum FORKOM yang masih menjabat memaparkan laporan pertanggung jawaban atas apa saja yang telah dilaksanakan pada masa jabatannya setahun yang lalu. Disaksikan oleh seluruh perwakilan pengajian-pengajian kota di Jerman.

Disaat pemilihan Ketum FORKOM yang baru, para calon-calon Ketum akan menguraikan visi dan misi selama menjabat dan diakhiri dengan musyawarah atas pemilihan tersebut. Pe-recruit-an pengurus FORKOM dilakukan dalam jangka waktu yang disediakan, tetapi tidak termasuk dalam acara Muktamar FORKOM.

Selain itu, didalam Muktamar FORKOM ini juga dibahas perkembangan FORKOM dan masalah-masalah yang harus dibicarakan bersama dengan para wakil dari pengajian-pengajian kota lainnya.

Pada masa jabatan ini, terpilihlah Saudara Muhammad Hilmiy Abdullah sebagai Ketua umum Forkom yang baru dengan masa jabatan 2023-2025. Barakallah kepada bang Muhi, semoga dapat mengemban amanah ini dengan baik.